Sabtu, 17 November 2012

Tatalaksana padang pengembalaan tropika



Pasture (padang rumput) establishment
- Mulai ditanam sampai panen
- Factor yang berpengaruh:
· Keadaan tanah


Dari sisi topografi, dan kesuburan. Miring atau datar, berbukit atau tidak, subur atau tidak.
· Bibit/benih

1.Kualitas. Diukur dengan :
a. % germinasi (proses perkecambahan)
b.% caryopsis
c. % PLS
d. Dormance (sifat dorman). Ada yang bersifat fisik D (diatasi dengan skarifikasi), dan ada yang bersifat psyological D



2.Kuantitas
a. Jenis
b. Luas pasture

· Iklim

· Tatalaksana

· Gulma/weed

· Penyakit




Tahapan establishment
1. Persiapan lahan
2. Persiapan bibit
3. Penanaman
4. Pemupukan (sebelum dan sesudah)
5. Pemeliharaan (kompetisi, irigasi)
6. Pemanenan (umur, kebutuhan)

Persiapan lahan :

- Lokasi cocok (cari yang ideal), cuaca yang cukup, dekat dengan sumber air, tidak berbukit atau terjal.
- Land clearing (permbersihan lahan), dengan cara selektif (tanaman yang bisa untuk makanan ternak dibiarkan) dan ada beberapa tanaman yang dibiarkan untuk tujuan naungan.
- Tillage (pengolahan lahan), lihat kondisi lahan. Bakar tidak dianjurkan (membunuh mikroba dan makroba tanah, komposisi tanah berubah jadi panas karena terdapat banyak karbon hasil dari pembakaran)
· Zero tillage (tidak perlu diolah)
· Weed (disemprot)
· Tergantung biji. Apakah harus ditabur, dll.







Untuk menentukan sowing rate (jumlah biji yang dubutuhkan per satuan luas lahan/ Ha) akan sangat bergantung pada ukuran biji. Jumlah tidak dihitung, biasanya satuannya kg.
Persiapan bibit:

- Sumber bibit (harus tau)
- % germinasi
- Kemurnian biji
- Skarifikasi


Penanaman :

- Disebarkan (broad cast)
- Drilling/dibuatkan lubang (dalam tidaknya lubang, tergantung ukuran biji). Biasanya lubang berkisar antara 1-1,5 cm. jika terlalu dalam maka proses muncul tunas setelah perkecambahan ke atas permukaan tanah akan semakin lama. Sedangkan jika terlalu dangkal maka kelembaban akan kurang.


Pertumbuhan dan perkembangan (ada 3 fase)

1. Fase germinasi

Mulai dari imbibisi sampai plumule(akan menjadi pucuk) dan radicle (akan menjadi akar). Kemudian terangkat kepermukaan tanah.

2. Fase establishment (pembentukan dan pengembangan pasture/ mulai dari panen dan pemanfaatan)

a. Legume/berpolong, kacang-kacangan ditandai dengan: akar utama dan akar cabang

b. Rumput ditandai dengan: akar serabut dan anakan

c. Pertumbuhan lebih lanjut ditandai dengan: anakan, cabang, stolon, merambat, hingga terjadinya pembungaan pertama.

3. Fase konsolidasi / thickening (perapatan)/(pertumbuhan generasi ke-2)

Biji-biji yang terbentuk pertama jatuh ketanah (tumbuh).

2 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus

Sifat kimia dan fisik telur

BAB I PENDAHULUAN 1.1   Latar Belakang Telur adalah salah satu bahan makanan hewani yang dikonsumsi selain daging, ikan dan susu...